Miris! Sepasang Manula Suami Istri Hidup Memprihatinkan di Jonggol Kabupaten Bogor

BOGOR - Sepasang manula suami istri hidup memprihatinkan di bawah garis kemiskinan. Ia merupakan salah satu warga yang tinggal di desa dekat dari perkebunan sawit, diperkirakan usia suami yaitu 75 tahun dan istrinya sudah berumur sekitar 70 tahun.

Kehidupan keduanya sangat memprihatikan, tinggal di rumah gubuk dekat perkebunan sawit, RT 01, RW 02, Desa Singasari, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor Jawa Barat, Minggu (05/01/2025).

Menurut keterangannya, sepasang manula suami istri tersebut tidak pernah tersentuh oleh Pemerintah baik Desa, Kecamatan maupun Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor.

"Kami belum pernah namanya dapat bantuan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sampai saat ini. Aparatur desa seperti RT, RW, Kadus pun belum pernah menanyakan dan memberikan bantuan kepada kami,” ujar si kakek. 

Berbagai program bantuan dari pemerintah pusat setiap bulan direalisasikan melalui desa, akan tetapi masih ada yang belum tersentuh, dan yang mirisnya dialami oleh pasangan manula yang seharusnya mendapatkan bantuan skala prioritas.

Sangat disayangkan, ketidakseriusan aparatur desa dalam mengontrol warga-warganya sehingga tidak mengetahui adanya kehidupan sepasang manula suami istri yang memprihatinkan. 

Diterangkan juga oleh si kakek, untuk kehidupan sehari-hari kehidupannya serabutan dan memang tidak ada penghasilan. 

“Kami apa saja dikerjakan asal bisa buat makan, Memang kondisi fisik kami sudah tidak kaya dulu lagi, apa boleh buat kami lakukan seadanya. Untuk mandi sehari-hari kami minta ke tetangga kami memang tidak punya sumur bor sendiri,” pungkasnya.

Sementara itu pihak-pihak terkait belum bisa dikonfirmasi. Termasuk Kepala Desa yang belum memberikan keterangan saat dikonfirmasi melalui sambungan WhatsApp.

Dengan hal demikian Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bogor melalui Dinas Sosial agar segera meninjau lokasi tersebut dan segera memberikan bantuan pada sepasang manula suami istri yang membutuhkan bantuan tersebut.

Reirisky II Red