TNI AL Terjunkan Tim Kesehatan untuk Bantu Korban Tanah Longsor di Pekalongan
PEKALONGAN - Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana, TNI Angkatan Laut (TNI AL) mengerahkan tim kesehatan untuk membantu penanganan korban tanah longsor yang terjadi di Desa Kasimpar, Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Minggu (26/1).
Bencana alam ini terjadi pada Selasa, 21 Januari 2025, dan telah memasuki hari kelima.
Hingga saat ini, pencarian terhadap satu korban hilang bernama M. Teguh Imanto masih terus dilakukan oleh tim gabungan.
Upaya pencarian sempat terkendala cuaca buruk di lokasi, namun tim tetap bekerja maksimal untuk menemukan korban yang belum ditemukan.
Untuk membantu masyarakat terdampak, tim kesehatan dari Balai Pengobatan Jalamedika, Pangkalan TNI AL Tegal, telah ditugaskan di lokasi bencana. Mereka memberikan layanan kesehatan gratis bagi warga, termasuk pemeriksaan kesehatan dan penanganan medis dasar bagi yang membutuhkan.
Dalam keterangannya, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menegaskan pentingnya kehadiran TNI AL dalam membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama saat menghadapi bencana.
"TNI AL akan selalu hadir memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat, baik dalam menjaga keamanan maritim maupun membantu mereka yang terdampak musibah. Kehadiran tim kesehatan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat di Desa Kasimpar," ujar Kasal.
Selain bantuan kesehatan, TNI AL juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mendukung distribusi logistik dan mempercepat proses evakuasi. Upaya ini menjadi bagian dari komitmen TNI AL untuk hadir sebagai pelindung dan pelayan masyarakat.
Bencana tanah longsor di Desa Kasimpar ini telah mengakibatkan kerusakan lingkungan yang signifikan, termasuk menutup akses jalan utama. Pemerintah setempat bersama TNI, Polri, dan relawan terus berupaya memulihkan kondisi wilayah agar masyarakat dapat kembali beraktivitas secara normal.
Dengan langkah nyata ini, TNI AL kembali menegaskan jargonnya 'Jalesveva Jayamahe' yang berarti 'Di Laut Kita Jaya' sekaligus menunjukkan bahwa kiprah mereka tidak hanya terbatas pada lautan, tetapi juga dalam membantu masyarakat di darat.
(Red)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow